Dompet Kripto Exodus dan Atomic Disusupi Malware Diam-Diam
- Malware menyamar sebagai alat PDF dan mengganti file inti dompet kripto tanpa disadari pengguna.
- File dompet tetap terinfeksi walau malware dihapus, transaksi pengguna tetap bisa disadap.
Para pengguna dompet kripto Exodus dan Atomic Wallet tengah berada di bawah ancaman baru yang tidak bisa dianggap sepele. Tim keamanan dari ReversingLabs mengungkap adanya malware tersembunyi dalam paket npm palsu bernama “pdf-to-office.” Sekilas terlihat seperti alat konversi dokumen biasa, paket ini ternyata menyimpan niat jahat.
Saat diinstal, malware akan mencari file instalasi dari Exodus dan Atomic di perangkat pengguna. Kalau ketemu, file tersebut langsung diganti dengan versi yang sudah dimodifikasi. Hasilnya? Alamat dompet tujuan dalam transaksi pengguna diam-diam diganti dengan alamat si penyerang.
Malware Menyasar Struktur Dalam Exodus dan Atomic
Lebih lanjut lagi, file berbahaya ini memodifikasi secara spesifik bagian inti dari dua aplikasi dompet tersebut. Untuk pengguna Atomic Wallet, yang jadi target adalah file “app.asar.” Sementara pada Exodus, yang diubah adalah skrip di folder tampilan pengguna.
Bahkan setelah malware-nya dihapus dari npm, file yang sudah terlanjur rusak akan tetap aktif dan terus mencuri transaksi. Jadi kalau merasa pernah install alat konversi dokumen yang mencurigakan, ada baiknya uninstall dan pasang ulang dompet dari sumber resminya.
Ancaman Semakin Kompleks, Bukan Cuma dari Satu Arah
Masalahnya tidak berhenti di situ. Di sisi lain, CNF sebelumnya melaporkan bahwa Tim Respons Insiden Microsoft ikut menemukan trojan akses jarak jauh yang memakai teknik canggih untuk mencuri data pengguna.
Trojan ini, yang diberi nama StilachiRAT, bisa melewati sistem keamanan Chrome untuk mencuri kredensial dompet dan data finansial. Bahkan ia bisa memantau aktivitas clipboard dan mengganti alamat transaksi sebelum korban sempat menyadarinya.
Ancaman serupa juga muncul lewat ekstensi Microsoft Office palsu yang sempat tersebar di SourceForge. Menurut laporan Kaspersky, malware bernama ClipBanker yang tertanam di dalamnya akan otomatis menggantikan alamat kripto saat pengguna menyalin alamat tujuan. Lagi-lagi, korban nggak sadar dan dana keburu terkirim ke pihak yang salah.
Belum cukup? Masih ada lagi. Malware Lumma dan AMOS menyebar dengan cara yang cukup licik, lewat unggahan-unggahan di Reddit yang menjanjikan software popular versi gratisan, seperti TradingView bajakan. Begitu diunduh dan dijalankan, malware langsung bekerja di balik layar, menyasar data sensitif dan dompet kripto yang tersimpan di perangkat.
Ini jadi pengingat, kalaupun kita merasa cukup melek teknologi, celahnya kadang justru datang dari hal-hal kecil yang tampak nggak berbahaya. File konversi, ekstensi kantor, atau software gratisan—semuanya bisa jadi pintu masuk.
Satu klik bisa bikin dompet kosong. Sekarang bukan cuma soal menyimpan kripto dengan aman, tapi juga soal menjaga setiap aktivitas digital tetap bersih dari jebakan semacam ini.
Langkah terbaik? Hapus file mencurigakan, perbarui dompet ke versi resmi, dan jangan asal install sesuatu cuma karena tampilannya keren atau karena “katanya” gratis. Lebih baik repot sedikit di awal daripada rugi besar belakangan.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Panama City menerapkan pembayaran pajak, izin, dan denda dengan kripto melalui konversi bank
Sekilas Walikota Panama City Mayer Mizrachi Matalon mengatakan pada hari Rabu bahwa dewan telah memilih untuk menerima mata uang kripto BTC, ETH, USDC, dan USDT untuk membayar pajak, biaya, tiket, dan izin sepenuhnya. Panama City kini bergabung dengan kota-kota lain di seluruh dunia yang mengizinkan mata uang kripto untuk pembayaran munisipal.

Pabrikan penambang Bitcoin Auradine kumpulkan $153 juta dalam pendanaan Seri C di tengah ekspansi AI
Singkatnya Auradine telah mengumpulkan $153 juta dalam pendanaan baru untuk mengembangkan bisnis penambangan Bitcoin dan infrastruktur AI mereka. Putaran ini mencakup $138 juta dalam ekuitas dan $15 juta dalam utang ventura, kata CEO Rajiv Khemani kepada The Block.

US Secret Service melawan penipuan "phishing" Ethereum senilai $4,3 juta dengan bantuan pejabat Kanada
Intisari Analis U.S. Secret Service bekerja sama dengan pihak berwenang Kanada untuk melawan penipuan “approval phishing” Ethereum. “Operasi Avalanche” mengidentifikasi dompet digital yang telah kehilangan $4,3 juta.

Harga token RAY naik 8% seiring Raydium meluncurkan pesaing Pump.fun 'LaunchLab'
Pengambilan Cepat Raydium telah merilis platform peluncuran tokennya untuk memungkinkan pembuat dengan mudah meluncurkan cryptocurrency. Alat ini datang hampir sebulan setelah Pump.fun mengumumkan bursa terdesentralisasinya, PumpSwap.

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








