Kepala komunikasi meninggalkan Grayscale untuk DeFi Education Fund

Jennifer Rosenthal meninggalkan Grayscale Investments untuk bergabung dengan DeFi Education Fund sebagai kepala komunikasi baru, menurut sebuah pernyataan.

Rosenthal, yang sebelumnya menjabat sebagai kepala komunikasi di Grayscale, akan memulai peran barunya pada hari Senin. Dia juga sebelumnya memegang beberapa posisi manajemen di perusahaan akademik Pearson. 

"Saat saya memulai babak profesional berikutnya, saya akan fokus membantu menceritakan kisah keuangan terdesentralisasi — DeFi — karena saya optimis dengan kemungkinan inovasi yang dapat dibukanya," kata Rosenthal dalam sebuah pernyataan. "Meskipun telah ada kemajuan besar, beberapa tahun ke depan akan membentuk masa depan inovasi blockchain di Amerika Serikat.”

Rosenthal telah memegang berbagai posisi di Grayscale sejak 2021, selama momen penting bagi perusahaan saat mereka berusaha mendapatkan ETF bitcoin spot. Perusahaan tersebut mengajukan kasus terhadap Komisi Sekuritas dan Bursa AS pada 2022 karena menolak proposalnya untuk mengubah dana unggulannya, GBTC, menjadi ETF bitcoin spot. Di pengadilan, mereka berargumen bahwa SEC bertentangan dengan dirinya sendiri dengan mengizinkan ETF berjangka bitcoin tetapi tidak ETF bitcoin spot.

Grayscale kemudian memenangkan kasus tersebut pada 2023 ketika seorang hakim memutuskan bahwa SEC harus meninjau kembali proposal ETF Grayscale. Pada awal 2024, agensi tersebut menyetujui 11 ETF bitcoin spot, termasuk produk Grayscale, merujuk pada kasus pengadilan sebelumnya dalam pernyataan persetujuannya. 

DeFi Education Fund adalah kelompok advokasi nonpartisan yang telah mengajukan tuntutan hukum sendiri selama setahun terakhir. Kelompok tersebut, bersama dengan organisasi kripto lainnya, menggugat SEC pada bulan Maret atas sikap "regulasi dengan penegakan" -nya, berargumen bahwa airdrop token $BEBA bukanlah sekuritas. Sebulan kemudian, DeFi Education Fund juga terlibat dalam menggugat SEC atas aturan dealer yang baru diadopsi pada bulan April. 

Langkah Rosenthal juga terjadi saat regulasi kripto diperkirakan akan bergeser di bawah Administrasi Trump yang baru. Presiden menunjuk Paul Atkins, mantan regulator yang ramah kripto, untuk memimpin SEC, dan agensi tersebut baru-baru ini meluncurkan satuan tugas kripto untuk "menetapkan jalur regulasi yang masuk akal bagi SEC." 

Trump juga mengeluarkan perintah eksekutif minggu lalu yang akan melakukan sejumlah hal, termasuk membentuk kelompok kerja yang ditugaskan untuk mengembangkan kerangka regulasi untuk aset digital. Sementara itu, para pembuat undang-undang di Washington sedang bersiap untuk sidang terkait kripto, dengan fokus khusus pada debanking. 

“Kami sangat senang Jenn bergabung dengan tim dan membawa pengalaman bertahun-tahunnya melawan regulasi yang berlebihan dan menyusun narasi efektif yang membantu mendorong kemajuan,” kata Miller Whitehouse-Levine, CEO DeFi Education Fund, dalam pernyataan tersebut. “Penambahan Jenn akan semakin memperkuat upaya komunikasi kami dan kami bersemangat untuk melihatnya segera beraksi.”